National Gallery London

Fakta Menarik Sejarah National Gallery London, Inggris

0 Comments

Pendahuluan

National Gallery di London adalah salah satu institusi seni terpenting dan paling terkenal di dunia. Terletak di Trafalgar Square, galeri ini menyimpan koleksi lebih dari 2.300 lukisan yang mencakup berbagai periode dan aliran seni. Dari karya seni Renaissance hingga impresionisme, National Gallery menawarkan pandangan mendalam tentang perkembangan seni Barat. Berikut adalah beberapa fakta menarik tentang sejarah National Gallery London.

Pendiriannya yang Bersejarah

National Gallery didirikan pada tahun 1824, ketika pemerintah Inggris membeli koleksi lukisan milik seorang bankir, John Julius Angerstein. Koleksi awal ini terdiri dari 38 lukisan yang mencakup karya-karya terkenal, seperti lukisan oleh Titian dan Rembrandt. Bangunan pertama galeri terletak di rumah Angerstein di Pall Mall, sebelum akhirnya dipindahkan ke lokasi saat ini di Trafalgar Square.

Perubahan Lokasi dan Arsitektur

Setelah pindah, National Gallery mengalami beberapa renovasi dan perluasan. Desain asli bangunan dirancang oleh arsitek William Wilkins, yang menyelesaikannya pada tahun 1838. Sejak itu, beberapa arsitek terkenal, termasuk John Nash dan Edward Middleton Barry, berkontribusi pada ekspansi galeri. Pada tahun 1975, sebuah sayap baru yang dirancang oleh arsitek ternama, Colin St John Wilson, dibuka untuk menampung koleksi yang semakin besar.

BACA JUGA : Fakta Menarik Sejarah Museum Nasional China

Koleksi yang Mengagumkan

National Gallery adalah rumah bagi beberapa lukisan paling terkenal di dunia. Koleksinya mencakup karya-karya oleh seniman seperti Van Gogh, Monet, dan Van Eyck. Salah satu lukisan yang paling terkenal adalah “The Ambassadors” karya Hans Holbein yang Muda, yang menciptakan banyak misteri dan perdebatan di kalangan penikmat seni. Koleksi ini tidak hanya menunjukkan karya-karya klasik tetapi juga menghadirkan pandangan yang beragam tentang seni dari berbagai budaya dan zaman.

Peran dalam Pendidikan dan Penelitian

Sejak didirikan, National Gallery telah berkomitmen untuk mendidik masyarakat tentang seni. Galeri ini menawarkan berbagai program pendidikan untuk pelajar, guru, dan publik umum. Workshop, kuliah, dan tur berpemandu menjadi bagian dari upaya untuk menjangkau lebih banyak orang. Penelitian juga dilakukan di dalam galeri untuk memahami lebih dalam tentang teknik, konteks, dan sejarah di balik setiap karya seni.

Pengaruh pada Seni dan Budaya

National Gallery bukan hanya sekadar tempat penyimpanan lukisan; ia telah berkontribusi besar pada perkembangan seni dan budaya di Inggris. Galeri ini menjadi titik temu bagi seniman, kurator, dan penikmat seni untuk berdiskusi dan mengeksplorasi ide-ide baru. Banyak seniman kontemporer terinspirasi oleh karya-karya klasik di National Gallery, dan institusi ini sering kali menjadi lokasi untuk pameran khusus yang menyoroti hubungan antara seni lama dan baru.

Perubahan dan Kontroversi

Sejarah National Gallery juga diwarnai oleh kontroversi. Pada tahun 1940-an, saat Perang Dunia II, galeri harus memindahkan banyak lukisan ke tempat yang lebih aman untuk menghindari serangan bom. Meskipun mengalami kerusakan, tidak ada karya seni yang hilang secara permanen. Selain itu, selama bertahun-tahun, ada perdebatan tentang akuisisi karya seni dan etika dalam memilikinya, terutama berkaitan dengan karya yang berasal dari negara yang terjajah.

Aksesibilitas dan Keterlibatan Publik

National Gallery dikenal karena upayanya dalam membuat seni dapat diakses oleh semua orang. Sejak tahun 1990-an, galeri ini telah menetapkan kebijakan untuk tidak memungut biaya masuk bagi pengunjung, memungkinkan siapa saja untuk menikmati karya seni tanpa hambatan finansial. Dengan melakukan ini, National Gallery berupaya untuk menarik audiens yang lebih luas dan beragam, memperkaya pengalaman budaya di London.

Digitalisasi dan Inovasi Teknologi

Di era digital saat ini, National Gallery juga beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Galeri ini telah meluncurkan berbagai inisiatif digital, termasuk aplikasi mobile yang memungkinkan pengunjung untuk menjelajahi koleksi secara interaktif. Selain itu, banyak karya seni dapat diakses secara online, memungkinkan orang di seluruh dunia untuk menikmati dan belajar tentang seni tanpa harus mengunjungi galeri secara fisik.

Acara dan Pameran Khusus

National Gallery sering kali mengadakan pameran khusus yang menampilkan tema tertentu atau mengkaji satu seniman secara mendalam. Pameran ini menarik perhatian media dan pengunjung dari seluruh dunia. Misalnya, pameran “Monet and Architecture” yang diadakan pada tahun 2018 menarik banyak pengunjung dan mendapatkan pujian kritis, menyoroti hubungan antara lukisan Monet dan arsitektur yang menginspirasi karya-karyanya.

Kesimpulan

National Gallery London adalah lebih dari sekadar koleksi lukisan; ia adalah simbol sejarah, pendidikan, dan inovasi dalam dunia seni. Dengan koleksinya yang kaya dan komitmennya terhadap aksesibilitas dan pendidikan, National Gallery terus memainkan peran penting dalam memelihara dan merayakan warisan budaya global. Melalui berbagai program dan pameran, galeri ini tidak hanya mengajak orang untuk mengagumi seni tetapi juga untuk terlibat dan berkontribusi pada diskursus yang lebih luas tentang seni dan budaya. Bagi siapa pun yang mengunjungi London, National Gallery adalah tempat yang tidak boleh dilewatkan, menawarkan pengalaman yang mendalam dan memperkaya pengetahuan tentang seni dunia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts